Senin, 24 November 2014

Contoh Skripsi Matematika:Analisis Geometri pada Struktur Sarang Lebah



BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Matematika sebagai
salah satu cabang keilmuan, merupakan sebuah alat yang menjadi dasar dan mendarah daging dalam
setiap pengetahuan dan setiap aktifitas
manusia sehari-hari. Matematika merupakan sebuah ilmu yang sangat penting. Dengan demikian banyak kegunaan
praktis matematika dalam perkembangan
manusia di muka bumi ini, dimulai dari perhitungan-perhitungan yang sederhana seperti uang belanja didapur
sampai penggunaan komputer dan perhitungan-perhitungan
untuk mencapairuang angkasa dalam teknologi.
Matematika juga telah banyak mengajarkan
manusia mengenal dan menjelaskan fenomena-fenomena
alam yang ada di sekelilingnya.
Salah satu cabang dari ilmu matematika adalah
geometri. Geometri adalah struktur
matematika yang membicarakan unsur dan relasi yang ada antara unsurunsur
tersebut (In’am, 2003:1). Titik, garis, bidang dan ruang merupakan benda abstrak yang menjadi unsur dasar geometri.
Dalam geometri didapat juga sifatsifat pokok, yaitu sifat-sifat pertama yang
tidak berdasarkan sifat-sifat yang mendahuluinya
yaitu aksioma dan postulat. Aksioma adalah suatu pernyataan yang kebenarannya diterima tanpa melalui
pembuktian. Berdasarkan sifat pokok tersebut
dapat diturunkan sifat-sifat yang disebut dengan dalil. Dalil tersebut dapat juga dibentuk berdasarkan dalil yang ada
sebelumnya. Dalil merupakan sebuah pernyataan
yang kebenarannya dapat diterima melalui serangkaian pembuktian.
Al-Qur’an
telah diturunkan oleh Allah Swt kepada Rasulnya yakni Muhammad Saw agar disampaikan kepadaumat
manusia dan menjadi petunjuk untuk
mengeluarkan manusia dari zaman kebodohan. Kitab suci ini tidak menerangkan secara detail suatu ilmu duniawi,
seperti kedokteran, aritmatika dan geometri.
Sebaliknya, masalah-masalah ilmiah itu dimasukkan ke dalam tugas akal manusia agar mencari dan merenungkan
fenomena-fenomena alam dan kehidupan
untuk mengenali rahasia-rahasianya dan mengetahui keagungan sang pencipta dalam keakuratan ciptaan-Nya.
Ada banyak fenomena alam yang menarik untuk
dikaji sesuai karakteristik keilmuan
yang kita miliki. Salah satunya adalah sarang lebah. Sarang yang dibangun lebah dapat menampung 80 ribu lebah
yang hidup dan bekerja bersamasama, dengan menggunakan sedikit bagian dari
lilin lebah. Sarang tersebut tersusun
atas sarang madu berdinding lilin lebah, dengan ratusan sel-sel kecil pada kedua permukaannya. Semua sel sarang madu
berukuran sama persis. Keajaiban teknik
ini dicapai melalui kerja kolektifribuan lebah. Lebah menggunakan sel-sel ini untuk menyimpan makanan dan memelihara lebah muda (Yahya, 2004, http://www.harunyahya.com/indo/buku/menyingkap003.htm).
Dalam al-Qur'an surat an-Nahl: (68-69) Allah
berfirman: 4‘ym÷ρr&uρ y7•/u‘
’n<Î) Èøtª[“$# Èβr& “ɋσªB$#
zÏΒ
ÉΑ$t6Ågø:$# $Y?θã‹ç/ zÏΒuρ Ìyf¤±9$#
ϑÏΒuρ tβθä©Ì÷ètƒ ∉∇∪ §ΝèO ’Í?ä.
ÏΒ
Èe ä.
ÏNtyϑ¨W9$#
’Å5è=ó™$sù Ÿç7ß™ Å7În /u‘ Wξä9èŒ
4 ßlãøƒs† .ÏΒ $yγÏΡθäÜç/ Ò>#uŸ°
ì#Î=tFøƒ’Χ …çμçΡuθø9r& ÏμŠÏù
Ö™!$xÏ© Ĩ$¨Ζ=Ïj 9 3
¨βÎ) ’Îû y7Ï9sŒ ZπtƒUψ 5Θöθs)Ïj
9 tβρã©3xtGtƒ ® Artinya:
"Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah, "Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di
tempat-tempat yang dibikin manusia,"
kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah
dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah
itu keluar minuman(madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang
menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya
pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang
memikirkan." Ada satu hal lagi yang menarik untuk diketahui, pembangunan
sarang madu dimulai dari bagian atas
sarang dan berlanjut ke bawah secara bersamaan pada dua atau tiga baris yang terpisah.
Sementara potongan sarang madu berkembang
ke arah yang berbeda, pertama-tama bagian bawah dari dua baris tersebut menyatu. Proses ini dilaksanakan
dengan selaras dan tertata secara menakjubkan.
Oleh karena itu, sulit dimengerti bahwa sarang madu sebenarnya terdiri atas tiga bagian terpisah.
Potongan-potongan sarang madu, yang pembangunannya
dimulai dari arah yang berbeda-beda, diatur begitu sempurna sehingga kendatipun terdapat ratusan sudut
berbeda dalam strukturnya, sarang tetap
tampak seperti satu sarang yang seragam. Sungguh sangat tidak rasional bila kita mengira bahwa lebah telah menyelesaikan
tugas ini, yang hampir tak mampu dilakukan
manusia sendiri. Hal ini melibatkan organisasi yang sedemikian rumit dan terperinci, mustahil mereka bisa
melakukannya sendiri.
Allah Swt menciptakan fitrah yang bersih dan
mulia dalam diri manusia, lalu
melengkapinya dengan bakat dan sarana pemahaman yang baik yang memungkinkan manusia mukmin mengarah ke alam
raya untuk mengungkap rahasia dan tujuan
penciptaannya serta berakhir dengan memahami posisi dirinya di alam raya ini dan menentukan bagaimana ia
harus berbuat dan bersikap didalamnya.
Ilmu yang diperoleh manusia semestinya dapat membuahkan penanaman akidah dan pendalaman keimanan yang
tulus kepada Allah (Pasya, 2004:1). Oleh
karena itu penulis tertarik untuk melakukan Analisis Geometri pada Struktur Sarang Lebah. Hal ini dilakukan
sebagai upaya untuk mengungkap fakta
dibalik penciptaan Allah di alam raya ini khususnya sarang lebah dalam sudut pandang ilmu matematika yang
sedang ditekuni oleh penulis.
Dengan menjadikan Islam dan al-Qur’an sebagai
paradigma berfikir dalam penelitian ini
penulis berusaha menggali dimensi pengetahun yang dapat dibuktikan secara matematis di balik setiap
fenomena penciptaan sarang lebah.
Sehingga dapat menunjukkan eksistensi Allah
Swt bukan semata-mata sebagai masalah
keimanan tetapi juga fakta yang kebenarannya dapat dibuktikan secara rasional. Hal seperti inilah yang juga
diharapkan oleh UIN Malang seperti yang terkandung
dalam konsep Ulul Albab, yang telah menjadi jargon dan ultimate goal bagi pengembangan pendidikan di UIN
Malang.
Menurut A. MA Saefuddin, Ulul Albab adalah:
Pemikir, Intelektual yang memiliki
ketajaman analisis terhadap gejala dan proses alamiah dengan metode ilmiah induktif dan deduktif, serta
intelektual yang membangun kepribadiannya dengan zikir dalam keadaan dan situasi apapun,
sehingga mampu memanfaatkan gejala,
proses, dan sarana alamiah ini untuk kemaslahatan dan kebahagiaan seluruh umat manusia. Ulul albab adalah
intelektual muslim yang tangguh, yang tidak
hanya memiliki ketajaman analisis obyektif, tetapi juga subyektif (Saefuddin dalam Muhaimin, 2004: xxi).
Oleh
karena itu, Ulul Albab adalah sosok manusia yang diharapkan mampu berkiprah di seluruh kehidupan dan di
seluruh bidang keahlian, serta berada
pada keseluruhan strata kehidupan dan keahlian. Dengan bekal disiplin ilmu yang telah dimiliki, sebagai sosok yang
diharapkan menjadi Ulul Albab maka
penulispun berusaha mempelajari dan mengkaji sarang lebah dalam prespektif ilmu matematika sebagai upaya untuk
mempertajam analisis terhadap gejala
alam dan proses alamiah.
1.2
Rumusan Masalah Berdasarkan latar
belakang tersebutmaka permasalahan yang akan dirumuskan adalah sebagai berikut: 1.
Struktur geometri apa saja yang terdapat pada sarang lebah? 2.
Apakah struktur geometri heksagonallebih efektif sebagai sarang lebah jika dibandingkan dengan strukturgeometri yang
lain? 1.3 Tujuan Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka
tujuan penelitian ini adalah 1. Untuk mengetahui strukturgeometri apa saja
yang terdapat pada sarang lebah.
Contoh Skripsi Matematika:Analisis Geometri pada Struktur Sarang LebahDownloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini





Share

& Comment

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © 2015 Jual Skripsi Eceran™ is a registered trademark.

Designed by Templateism. Hosted on Blogger Platform.