Selasa, 11 November 2014

Download Skripsi Pendidikan agama islam:Penanaman Nilai-Nilai Religius pada Anak Usia Remaja di Majlis Ta’lim Wad Da’wah Lil Ustadz Al Habib Sholeh Bin Ahmad Al Aydrus Malang



BAB I PENDAHULUAN


A. LATAR BELAKANG MASALAH Masa remaja merupakan masa pancaroba, penuh
dengan kegelisahan dan kebingungan. Keadaan
tersebut lebih disebabkan
oleh perkembangan dan pertumbuhan
yang sangat pesat
berlangsungnya, terutama dalam
hal fisik, perubahan dalam pergaulan sosial, perkembangan
intelektual, adanya perhatian dan dorongan
lawan jenis. Pada
masa ini, remaja
juga mengalami permasalahan-permasalahan yang
khas, seperti dorongan
seksual, interaksi kebudayaan, emosi, pertumbuhan pribadi dan
sosial, penggunaan waktu luang, keuangan,
kesehatan dan agama.


Mengenai
problema yang terakhir,
agama, pada dasarnya
remaja telah membawa
potensi beragama sejak
dilahirkan dan itu
merupakan fitrahnya.


Yang menjadi masalah selanjutnya
adalah bagaimana remaja mengembangkan potensi
tersebut.


Ide-ide dan dasar-dasar Agama
pada umumnya diterimaseseorang pada masa kecilnya.
Apa yang diterima
sejak kecil akan
berkembang dan tumbuh subur,
apabila anak (remaja)
dalam menganut kepercayaan
tersebut tidak mendapatkan
kritikan. Dan apa
yang tumbuh dari
kecil itulah yang
menjadi Sururin , Ilmu Jiwa
Agama, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2004, hlm. 65.


keyakinan dan
dipeganginya melalui pengalaman-pengalaman yang dirasakannya.


Jarang
orang menyadari bahwa
kunci pendidikan terletak
pada pendidikan agama di sekolah,
dan kunci pendidikan agama di sekolah terletak pada
pendidikan agama dalam
rumah tangga. Kunci
pedidikan agama dalam rumah
tangga itu ialah mendidik anak menghormati Allah, orang tua dan guru.


Kunci menghormati
Allah, orang tua
dan guru terletak
dalam iman kepada Allah.


Untuk
itu penanaman nilai-nilai
Religius pada anak usia
remaja sangatlah penting.


Menurut Piaget,
perkembangan kognitif pada
usia remaja digambarkan sebagai gerak peralihan cara berpikir yang
konkrit menuju cara berpikir yang proposional.


Dan
ini oleh Ronald
Goldman telah diterapkan
dalam bidang agama. Kesimpulan
yang diambil dari
penelitian tersebut adalah
bahwa pertumbuhan kognitif
memberi kemungkinan terjadi perpindahan atau transisi dari
agama yang lahiriah
menuju agama yang
batiniah. Dengan demikian perkembangan
kognitif memberi kemungkinan
remaja untuk meninggalkan agama anak-anak yang diperoleh dari
lingkunganya dan memulai memikirkan konsep serta
bergerak menuju agama
‘iman’ yang sifatnya
sungguh-sungguh personal. Hasil
penelitian tersebut akan
dapat memberi jawab
dan menyikap tabir “mengapa anak pada usia baligh diberi
taklif atau telah diberi kewajiban untuk melaksanakan kewajiban agama” Zakiah
Darajat, Ilmu Jiwa Agama, Jakarta: Bulan Bintang, 1991, hlm. 73.


Ahmad tafsir, Ilmu Pendidikan dalam Perspektif
Islam(Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
2001), hlm. 187-188 Crapps, Robert, W.
Perkembangan Kepribadian dan Keagamaan. (Yogyakarta: Kanisius), 1994. Hlm. 24.


Dalam penelitian ini hanya
dibahas tentang penanaman nilai-nilai religius pada anak usia remaja dalam Majlis Ta’lim Wad
Da’wah Lil Ustadz Al Habib Sholeh Bin
Ahmad Al Aydrus
Malang. H.M.Arifin, menyebutkan
bahwa tujuan proses
pendidikan Islam adalah
idealitas (cita-cita) yang
mengandung nilai-nilai Islam
yang hendak dicapai
dalam proses kependidikan
yang berdasarkan ajaran
Islam secara bertahap.
Dengan bahasa lain,
tujuan umum pendidikan
Islam adalah terwujudnya
manusia sebagai hamba Allah.
Tujuan pendidikan akan mewujudkan
tujuan-tujuan khusus. Islam
menghendaki agar manusia
dididik supaya ia mampu merealisasikan tujuan
hidupnya sebagaimana yang telah
digariskan oleh Allah. Al-Ghazali merumuskan tujuan pendidikan
Islam itu harus
mengarah kepada realisasi
tujuan keagamaan dan akhlak, dengan
titik penekanannya adalah
pemerolehan keutamaan dan taqarrub kepada
Allah SWT .
Menurut Dr. Abdullah
kewajiban pendidik adalah menumbuhkan anak didiknya atas dasar
pemahaman dan dasar – dasar pendidikan iman
dan ajaran Islam
sejak masa pertumbuhannya. Diharapkan sejak dini anak sudah terikat dengan dasar
–dasar keagamaan dan syariat Islam, seseorang akan
hanya mengenal Allah
sebagai Rabbnya, Islam
sebagai agamanya, Al-Qur’an
sebagai kitab suci
dan pegangan hidupnya, dan Muhammad
SAW sebagai Rasulnya.


Pengajaran
Agama Islam ini
kebanyakan mengisi pengertian.
Hasilnya ialah manusia mengerti
pengertian bahwa Tuhan itu Maha
mengetahui, tetapi Yasin.
Fatah. A. Dimensi-Dimensi Pendidikan
Islam. (Malang: UIN-Malang Press).hlm. 114.


Abi M.F. Yaqin, Mendidik secara Islam.
(Jombang: Lintas Media, 2005). Hlm. 143-144 mereka belum beriman. Ini tragedi pengajaran
Agama di lingkungan umum .


Memang, kunci
pengajaran Agama itu
adalah pendidikan agar
anak didik beriman,
jadi kesimpulanya membina
hatinya bukan membina
mati-matian akalnya.


Iman itu dihati, bukan di kepala. Allah SWT
berfirman dalam surat AlHujurat ayat 14 Artinya: “Orang-orang Arab Badui itu
berkata: Kami telah beriman, Katakanlah:
Kamu belum beriman, tapi katakanlah 'kami telah tunduk', karena iman itu belum masuk ke dalam hatimu dan jika
kamu taat kepada Allah dan Rasul-Nya, Dia
tidak akan mengurangi
sedikitpun pahala amalanmu sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang." Sehubungan dengan
kenyataan yang ada membuat penulis tertarik untuk lebih
dekat dan lebih
jelas mengetahui bagaimana
penanaman nilai-nilai religius pada anak usia remaja pada Majlis
Ta’lim Wad Da’wah Lil Ustadz Al Habib
Sholeh Bin Ahmad Al Aydrus Malang. Dan untuk
mengungkap hal itu penulis mengambil
judul “Penanaman Nilai-Nilai
Religius Pada Anak
Usia Remaja Di
Majlis Ta’lim Wad
Da’wah Lil Ustadz
Al Habib Sholeh
Bin Ahmad Al Aydrus Malang” Ahmad Tafsir, Op. cit. hlm. 188.


Al-Qur’an dan terjemahanya (Jakarta: DEPAG RI,
1971), hlm. 848 B. RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar
belakang di atas,
maka masalah yang
penulis ungkapkan meliputi: 1.
Bagaimana penanaman nilai-nilai religius pada anak usia remaja di Majlis
Ta’lim Wad Da’wah Lil Ustadz Al Habib
Sholeh Bin Ahmad Al Aydrus Malang? 2.
Apa saja yang
menjadi kendala-kendala dan
bagaimana solusi dalam penanaman nilai-nilai religius pada anak usia
remaja di Majlis Ta’lim Wad Da’wah Lil
Ustadz Al Habib Sholeh Bin Ahmad Al Aydrus Malang? C. TUJUAN PENELITIAN Tujuan
penelitian di dalam
karya ilmiah merupakan
target yang hendak dicapai melalui serangkaian aktivitas
penelitian, karena segala sesuatu yang diusahakan
pasti mempunyai tujuan
tertentu sesuai dengan permasalahannya.


Sesuai dengan rumusan masalah yang telah
disebutkan di atas, maka penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui : 1. Untuk
mengetahui bagaimana penanaman
nilai-nilai religius pada
anak usia remaja pada Majlis
Ta’lim Wad Da’wah Lil Ustadz Al Habib Sholeh Bin Ahmad Al Aydrus Malang.


2. Untuk mengetahui apa saja yang menjadi
kendala-kendala dan apa solusi dalam penanaman
nilai-nilai religius pada
anak usia remaja pada
Majlis Ta’lim Wad Da’wah Lil
Ustadz Al Habib Sholeh Bin Ahmad Al Aydrus Malang.


D. MANFAAT PENELITIAN.


1. Bagi Lembaga Pendidikan Sebagai
sumbangan pemikiran dan
informasi untuk kemajuan lembaga dalam penanaman nilai-nilai Religius
pada anak usia remaja.


2. Bagi Pengembangan Ilmu Pengetahuan Dapat
digunakan sebagai bahan
dokumentasi dan masukan
yang akan dipakai
sebagai dasar atau
perbandingan dalam penelitian selanjutnya.


Dapat dijadikan
sebagai bahan pertimbangan
atau referensi dan kajian
dalam usaha penanaman nilai-nilai religius pada anak usia remaja.


E. RUANG LINGKUP PEMBAHASAN Adapun
yang menjadi ruang
lingkup pembahasan dalam
skripsi ini lebih mengarah pada: 1.
Penanaman nilai-nilai religius
pada anak usia
remaja pada Majlis
Ta’lim Wad Da’wah Lil Ustadz Al
Habib Sholeh Bin Ahmad Al Aydrus Malang.


2. Kendala-kendala dan solusi
dalam penanaman nilai-nilai religius pada anak usia remaja pada Majlis Ta’lim Wad Da’wah Lil
Ustadz Al Habib Sholeh Bin Ahmad Al
Aydrus Malang.


Contoh skripsi Pendidikan agama islam:Penanaman Nilai-Nilai Religius pada Anak Usia Remaja di Majlis Ta’lim Wad Da’wah Lil Ustadz Al Habib Sholeh Bin Ahmad Al Aydrus Malang

Downloads PDF Version>>>>>>>Click Here







Share

& Comment

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © 2015 Jual Skripsi Eceran™ is a registered trademark.

Designed by Templateism. Hosted on Blogger Platform.