Download Skripsi Computer Science:Sistem Pencarian Rute Terpendek Menggunakan Algoritma A Pada Jalan Protokol Di Kota Medan Berbasis Web GIS
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah Transportasi telah menjadi salah satu
kebutuhan penting dalam kegiatan sehari-hari di kehidupan bermasyarakat. Kemajuan teknologi
informasi yang ada sekarang, dapat dipergunakan
sebagai sarana untuk meningkatkan pelayanan umum, diantaranya para pengguna sarana transportasi dapat memperoleh
informasi lalu-lintas dengan cara yang
mudah.
Kemacetan lalu lintas merupakan suatu
permasalahan yang sering muncul pada
pengguna sarana transportasi, untuk itu para pengguna transportasi dalam melakukan perjalanan memerlukan suatu solusi
untuk mendapatkanjalur terdekat untuk
menghindari kemacetan. Pencarian jalur pergerakan pada sistem transportasi merupakan salah satu bagian penting yang harus
ada, karena dengan adanya perencanaan
jalur pergerakan akan dapat memberikan kemudahan dalam menentukan jalur yang akan ditempuh dengan jarak
terpendek sehingga dapat mengefisienkan waktu,
tenaga, serta biaya.
Kota adalah salah satu kota yang memiliki masalah
kemacetan yang cukup parah. Berkaitan
dengan hal tersebut, maka kepadatan lalu lintas yang sering terjadi harus segera dicari solusinya dengan
cara mencari jalur terpendek yang dapat dilalui
untuk menghindari jalan yang memiliki kepadatan lalu lintas.
Seiring
berkembangnya teknologi, muncul suatu metode yang cukup efektif dalam menyelesaikan permasalahan kemacetan
lalu lintas. Metode itu adalah “Route guidance
and method”atau yang biasa disebut dengan sistem routing.Sistem ini berfungsi untuk mencari semua rute perjalanan
yang dapat dilalui oleh seorang pengendara
kenderaan dalam pencapaian tempat tujuan. Sehingga dikembangkanlah penerapan sistem routing
menggunakan algoritma A* sebagai pencarian rute 2 alternatif.
Sistem routing ini di terapkan ke dalam aplikasi web GIS dengan menggunakan sebagai tempat implememtasi penelitian.
Routing atau perutean adalah kemampuan untuk
menunjukkan jalur jalan yang harus
dipilih dari titik A menuju titik B (Riftadi, Muhammad, 2007). Routing pada peta geografis mempunyai tujuan untuk
menentukan jalur yang paling optimal, yaitu jalur dengan rute terpendek dan biaya
terkecil. Routing pada peta geografis dilakukan karena terdapat beberapa pilihan rute
(alternative route) yang bisa dilalui dengan jarak dan waktu tempuh yang berbeda pada
masing-masing rute.
Algoritma dapat didefinisikan sebagai urutan
langkah-langkah logis dan sistematis
dalam mencari suatu solusi darisuatu permasalahan yang ada. Pemecahan suatu masalah pada hakekatnya adalah menemukan
langkah-langkah tertentu yang jika
dijalankan akan bisa memecahkan masalah
atau dengan kata lain bisa memberikan
solusi terhadap permasalahan tersebut dengan baik dan benar. Langkahlangkah
dalam memecahakan masalah bisa dilakukan dalam berbagai cara dengan karakteristik yang berbeda-beda
darimasing-masing langkah. Pada program komputer,
algoritma terdiri dari sekumpulan langkahlangkah untuk mencapai suatu tujuan, seperti logika if-then-else maupun
pengulangan suatu tindakan atau langkah dengan
loop. Hal ini juga berlaku untuk mensimulasikan penyelesaian masalah Routing pada peta geografis. Ada banyak
algoritma untuk menetukan jalur optimal pada
suatu peta geografis, diantaranya adalah algoritma dijkstra, algoritma
best-first, algoritma shooting-star dan
juga algoritma A Star (A*). Tiap-tiap algoritma tersebut memiliki cara kerja yang berbeda-beda dalam
menemukan solusi yang paling optimal, algoritma
dijkstra bekerja dengan menggunakan suatu fungsi biaya, setiap node yang ada pada peta akan diperiksa dan dicatat biaya
untuk sampai pada setiap node, mulai dari
node awal sampai node akhir sampai ditemukan jalur yang paling optimal, karena harus memeriksa semua node kesegala arah yang
ada, makakinerja algoritma dijkstra kurang
efektif untuk mencari jalur optimalpada peta dengan banyak jalan (node).
Sedangkan pada algoritma best-search bekerja
menggunakan fungsi perkiraan heuristic
yaitu memprioritaskan pemeriksaan node-node yang menurut berada pada arah yang benar. Karena hanya menggunakan
fungsi heuristic dengan tanpa memperhitungkan biaya untuk menuju suatu node,
jalur yang ditemukan dengan 3 algoritma ini mungkin adalah jalur terpendek,
tetapi belum tentu jalur tersebut memiliki
biaya terkecil (Anonymous2, 2000).
Aplikasi penentu rute terpendek pada jalan
protokol di kota ini dibuat dengan fungsi
shortest_path_astar yang ada pada
modul PgRouting untuk menyelesaikan
masalah pencarian rute terpendek, penggunaan fungsi shortest_path_astar ini, karena dalam
operasinya fungsi ini menggunakan fungsi heuristik sehingga akan memberikan hasil
pencarian rute yang paling efektif dan fungsi
shoertest_path_astar juga lebih efektif jika data yang digunakan adalah data dengan jumlah yang besar (banyak node).
Aplikasi penentu rute terpendek ini adalah sebuah aplikasi GIS yang berbasis web
(web-based GIS) sehingga memudahkan pengguna
dalam menemukan lokasi yang ingin dituju dan sekaligus menentukan rute perjalanan paling optimal untuk menuju lokasi
tersebut.
1.2
Rumusan Masalah Adapun masalah
yang dibahas dalam Tugas Akhir ini adalah: 1.
Bagaimana menentukan dan memberitahukan kepada pengguna sistem tentang jalur terpendek yang dapat dilalui menuju
tempat yang dituju dengan cara mengisi
lokasi asal dan lokasi tujuan pada sistem.
2.
Penggabungan fungsi web GIS dan web server kemudian mengintegrasikan dengan database terdistribusi.
Contoh Skripsi Computer Science:Sistem Pencarian Rute Terpendek Menggunakan Algoritma A Pada Jalan Protokol Di Kota Medan Berbasis Web GISDownloads Versi PDF >>>>>>>Klik DisiniArtikel terkait skripsi diantaranya : Kumpulan Contoh skripsi, contoh artikel, contoh makalah,proposal penelitian, karya tulis, contohskripsi, c0ntoh proposal, judul seminar akuntansi, proposal tentang, beasiswa disertasi, laporan ta, tugas ta, tesis akuntansi keuangan, tesis kesehatan, proposal tesis akuntansi, contoh-contoh tesis, tesis gratis, tesis contoh, contoh bab 1 tugas akhir, kumpulan tugas akhir akuntansi, proposal pengajuan tugas akhir, contoh laporan tugas akhir akuntansi, judul tugas akhir jurusan akuntansi.
0 komentar:
Posting Komentar