Rabu, 18 Februari 2015

Download Skripsi Kedokteran:Gambaran Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Obat Generik

Download Skripsi Kedokteran:Gambaran Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Obat Generik

BAB PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Obat generik berlogo yang lebih umum disebut obat generik saja adalah obat yang menggunakan nama zat berkhasiatnya dan mencantumkan logo perusahaan farmasi yang memproduksinya pada kemasan obat, sedangkan obat generik bermerk yang lebih umum disebut obat bermerk adalah obat yang diberi merk dagang oleh perusahaan farmasi yang memproduksinya. Obat Generik Berlogo (OGB) diluncurkan pada tahun 1991 oleh pemerintah yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat kelas menengah ke bawah akan obat. Jenis obat ini mengacu pada Daftar Obat Esensial Nasional (DOEN) yang merupakan obat esensial untuk penyakit tertentu (Kebijakan Obat Nasional, 2005). Berdasarkan data Nasional penggunaan obat generik di Indonesia hingga kini masih tergolong rendah, padahal meskipun harganya jauh lebih murah, kualitas dan khasiatnya sama seperti obat bernama dagang (bermerek). Menurut data Departemen Kesehatan RI (2010), peresepan obat generik oleh dokter di rumah sakit umum milik pemerintah saat ini baru 66 persen, sedangkan di rumah sakit swasta dan apotek hanya 49 persen. Ketersediaan obat esensial generik di sarana pelayanan kesehatan juga baru 69,7 persen dari target 95 persen, Dalam lima tahun terakhir 2005-2010, pasar obat generik turun dari Rp2.525 triliun atau 10 persen dari pasar nasional, menjadi Rp2.372 triliun atau 7.2 persen dari pasar nasional. Sementara, pasar obat nasional meningkat dari Rp23,59 triliun pada 2005 menjadi Rp32,93 triliun pada 2009. Hal itu antara lain dipengaruhi oleh tingkat penggunaan obat generik dalam pelayanan kesehatan. Menurut Handayani (2007), persepsi masyarakat, permintaan dan kebutuhan masyarakat akan obat generik di rumah sakit bukan merupakan faktor rendahnya penggunaan obat generik, tetapi lebih disebabkan oleh rendahnya pengetahuan masyarakat tentang obat generik itu sendiri. Hal inilah yang menyebabkan masyarakat cenderung mempercayakan pengobatan penyakitnya kepada dokter tanpa mempertanyakan jenis obat yang diberikan kepada mereka. Selain rendahnya tingkat pengetahuan masyarakat akan obat generik, faktor lainnya yang menyebabkan rendahnya penggunaan obat generik berdasarkan Kebijakan Obat Nasional (2005), adalah akses obat kepada masyarakat, ketersediaan obat di berbagai daerah dan harga obat yang masih mahal. Jadi alasan peneliti melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana gambaran tingkat pengetahuan mesyarakat tentang obat generik itu sendiri baik itu pengertian, penggunaan, manfaat dan penggolongan obat generik. Selain itu, peneliti juga ingin mengetahui apakah masyarakat yang sudah mengenal obat generik akan memakai obat generik sebagai pengobatannya. 1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas maka diperlukan suatu penelitian deskriptif terhadap pengenalan obat generik untuk menjawab pertanyaan penelitian yaitu sejauh manakah gambaran tingkat pengetahuan masyarakat tentang obat generik di Kecamatan Sunggal Kelurahan Babura. 1.3. Tujuan Penelitian 1.3.1. Tujuan Umum Menilai gambaran tingkat pengetahuan masyarakat tentang obat generik di Kecamatan Sunggal Kelurahan Babura tahun 2010. 1.3.2. Tujuan Khs 1. Mengetahui gambaran pengetahuan masyarakat tentang pengertian obat generik. 2. Mengetahui gambaran pengetahuan masyarakat tentang informasi obat generik. 3. Mengetahui gambaran pengetahuan masyarakat tentang manfaat obat generik. 4. Mengetahui pengetahuan masyarakat tentang faktor-faktor penghambat obat generik. 5. Mengetahui gambaran pengetahuan masyarakat tentang istilah nama obat. 1.4. Manfaat Penelitian Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai: 1. Memberikan informasi tambahan bagi pengambil keputusan/kebijakan kesehatan serta sebagai perbandingan terhadap laporan penggunaan obat generik secara admistratif. 2. Memberikan informasi bagi peneliti sendiri dan peneliti selanjutanya bagi peningkatan pengetahuan tentang obat generik. 3. Memberikan informasi bagi masyarakat tentang pengertian, penggunaan, dan manfaat obat generik agar masyarakat tidak bingung membeli obat generik.

Contoh Skripsi Kedokteran:Gambaran Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Obat Generik

Downloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini




Share

& Comment

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © 2015 Jual Skripsi Eceran™ is a registered trademark.

Designed by Templateism. Hosted on Blogger Platform.