Rabu, 05 November 2014

Skripsi Mechanical Engineering:Pembuatan Model Poros Roda Depan Vespa pada Mesin Bubut CNC EMCOTURN 242 Menggunakan Software AutoCAD 2004 dan Program Simulasi Mastercam X



BAB1 PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG Dewasa ini ilmu pengetahuan
dan teknologi telah berkembang dengan pesat. Kemajuan ini juga merambah dunia
industri manufaktur. Sebagai contoh dari
kemajuan tersebut, mesin produksi atau
mesin perkakas sudah banyak menggunakan teknologi tinggi seperti mesin bor
dan mesingergaji.
Kemajuan di bidang teknologi
pengolahan data dan informasi yang sangat pesat salah satunya adalah komputer.
Hal tersebut dapat dilihat daripenggunaan komputer ke dalam mesin-mesin perkakas seperti
mesin freis, mesin bubut, mesin gerinda dan mesin
lainnya. Hasil dari penggabungan teknologi komputer dan teknologi mekanik ini sering disebut dengan
mesin CNC (Computer Numerical Control).
Salah satu contoh mesin CNC yang
sekarang ini mudah ditemukan dan sering
digunakan adalah mesin bubut CNC. Mesin bubut CNC adalah mesin bubut yang dikendalikan oleh sistem kontrol
yang disebut dengan kontrol numerik terkomputerisai (CNC). Mesin bubut digunakan
untuk memotong logam yang berbentuk
silindris. Benda kerja yang biasa dibuat pada mesin bubut CNC adalah poros bertingkat biasa maupun yang memiliki
alur atau ulir, misalnya poros roda depan
vespa.
Adapun beberapa keuntungan
penggunaan mesin perkakas CNC yaitu: produktivitas tinggi, ketelitian
pengerjaan tinggi, kualitas produk yang seragam dan dapat digabung dengan perangkat lunak
tambahan misalnya software CAD/CAM sehingga pemakaian mesin CNC akan lebih
efektif, waktu produksi lebih singkat,
kapasitas produksi lebih tinggi,
biaya pembuatan produk lebih rendah.
Dalam hal ini, fungsi komputer
pada sistem kontrol ditekankan pada perangkat
lunak (software). Aplikasi perangkat lunak (software) sebagai bagian dari sistem kontrol pada mesin yang banyak digunakan
saat ini adalah software dengan sistem CAD/CAM. Software ini memiliki dua
bagian utama yaitudesain gambar CAD
(Computer Aided Design) dan desain gambar CAM (Computer Aided Manufacturing). Desain gambar CAD
berisikan tentang gambar produk yang
meliputi ukuran dan bentuk geometri sedangkan desain gambar CAM adalah berupa desain tentang proses pemakanan, toolpath, setup mesin dan hal-hal lainnya yang berkaitan dengan proses atau cara
agar dihasilkan produk yang sesuai
dengan yang digambar pada proses CAD.
Dengan digabungnya mesin CNC
dengan CAD/CAM akan lebih efektif, karena
dengan adanya mesin CAD/CAM, operator hanya perlu menggambar benda kerja kemudian hasilnya disimpan dalam
komputer atau disket. Setelah gambar
benda kerja dibuat, operator bisa melihat kembali gambar tersebut dan dapat mengeksekusinya dalam bentuk simulasi,
sehingga bila ada kesalahan pada gambar
dapat diketahui lebih dahulu sebelum dieksekusi ke mesin yang sebenarnya. Hal ini bertujuan untuk mencegah
kesalahan dalam pembuatan produk. Selain
itu program yang sudah dibuat (disimpan) dapat digunakan secara berulang-ulang (untuk produksi masal).
Salah satu software yang dapat
digunakan atau dipadukan dengan mesin CNC
adalah software Mastercam. Dengan menggunakan software ini seorang programmer
tidak perlu membuat program perintah-perintah dalam pengoperasian
mesin CNC dalam pembuatan benda kerja,
akan tetapi programmer hanya perlu membuat gambar yang
kemudian dimasukkan dalam software ini.
Secara otomatis perintah-perintah pembuatan benda kerja langsung dibuat oleh software ini, sehingga sangat
meringankan kerja dari programmer. Di dalam
software Mastercam ini gambar yang sudah dibuat akan diubah dalam bentuk bahasa numerik (bahasa kode G) yang
dapat dimengerti oleh mesin CNC, karena
mesin CNC hanya bisa membaca bahasa numerik (kode huruf dan angka).
Setelah bahasa kode G untuk benda
kerja diperoleh, program tersebut kemudian akan ditransfer ke mesin bubut CNC.
Penggunaan software Mastercam X mempunyai banyak keuntungan antara lain: 1. Programmer dibutuhkan untuk menggambar benda
kerja dan tidak perlu membuat program
untuk benda kerja dalam bahasa kode G.
2. Mengurangi kesalahan dalam pemrograman karena
sebelum diaplikasikan pada mesin CNC
tertentu, perintah-perintah tersebut dapat disimulasikan terlebih dahulu, sehingga jika terdapat
kesalahan bisa diperiksa dan diperbaiki.
3. Hasil program kode G dari software ini dapat
disimpan dalam disket atau media
penyimpanan data lainnya, dan dapat
langsung digunakan pada mesin perkakas
CNC dengan melakukan penyesuaian (konversi) sesuai standar pemrograman mesin CNC yang akan digunakan.
4. Hasil simulasi pembuatan benda kerja dapat
dilihat dalam tampilan tiga dimensi (3
D).
Berdasarkan uraian di
atas, penulis bermaksud mengangkat masalah tersebut dalam bentuk skripsi dengan judul
“Pembuatan Model Poros Roda Depan Vespa
pada Mesin Bubut CNC EMCOTURN 242 Menggunakan Program Autocad 2004 dan Simulasi Mastercam X”.
Penelitian dan percobaan ini
dilakukan pada Mesin Bubut CNC EMCOTURN 242 yang terdapat pada Laboratorium
CNC Jurusan Teknik Mesin Politeknik
Negeri Medan. Software CAD/CAM yang digunakan adalah Autocad 2004 dan Mastercam X. Untuk selanjutnya dalam
penelitian ini mesin bubut CNC EMCOTURN
242 disebut dengan mesin bubut CNC ET 242.
1.2 RUMUSAN MASALAH Berdasarkan penjelasan di
atas, maka dapat dirumuskan masalah dalam penelitian ini yaitu: 1.
Bagaimana cara menggambar benda kerja pada Autocad 2004? 2. Bagaimana cara mentransfer gambar benda kerja
dari Autocad 2004 ke Mastercam X? 3. Bagaimana cara pembuatan toolpath dan simulasi benda kerja pada Mastercam X? 4. Bagaimana cara memperoleh program kode G
pembuatan benda kerja pada Mastercam X? 5. Bagaimana cara membuat produk dengan Mesin
Bubut CNC ET 242? 1.3 TUJUAN PENELITIAN Tujuan
dari penelitian ini adalah: 1. Merencanakan proses pemesinan model Poros
Roda Depan Vespa.
2. Memperoleh program kode G benda kerja yang
telah diproses pada software Mastercam X.
3. Melakukan pemuatan program kode G yang
dihasilkan oleh software Mastercam X ke mesin bubut CNC ET 242 dan melakukan
penyesuaian jika terdapat
inkompatibilitas kode G tersebut dengan cara melakukan konversi dan modifikasi.
4. Membuat produk yang telah dirancang tersebut
di atas dengan menggunakan Mesin Bubut
CNC ET 242.
1.4 MANFAAT PENELITIAN Manfaat yang diperoleh
dalam penelitian ini adalah : 1.
Memberikan informasi dan pengetahuan dalam memahami prinsip kerja dan pengoperasian mesin bubut CNC secara umum.
2. Dapat menjadi sumber informasi dan
pengetahuan tentang caramenyn pemrogramanan
mesin bubut CNC ET 242 dengan cara manual maupun dengan menggunakan software Mastercam X.
1.5 BATASAN MASALAH Adapun batasan yang dipakai
dalam penelitian ini antara lain: 1. Menggunakan software Autocad 2004 dan
Mastercam X.
2. Menggunakan Mesin Bubut
CNC EMCOTURN 242 yang terdapat di Laborotorium CNC Jurusan Teknik Mesin
Politeknik Negeri Medan.
3. Metode yang dipakai untuk pemrograman mesin
bubut CNC ET 242 adalah pemrograman
manual (online).

Skripsi Mechanical Engineering:Pembuatan Model Poros Roda Depan Vespa pada Mesin Bubut CNC EMCOTURN 242 Menggunakan Software AutoCAD 2004 dan Program Simulasi Mastercam X

Downloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini







Share

& Comment

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © 2015 Jual Skripsi Eceran™ is a registered trademark.

Designed by Templateism. Hosted on Blogger Platform.