Kamis, 20 November 2014

Download Skripsi Kedokteran:Pengetahuan Suami Terhadap Kesehatan Kehamilan Istri Antara Kalangan Militer Di Batalyon Arhanudse-11 Dengan Masyarakat Umum Di Desa Tandem Hulu 1 Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deliserdang




BAB PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penyebab kematian ibu melahirkan
disebabkan rendahnya kesadaran masyarakat tentang kesehatan ibu hamil menjadi
faktor penentu angka kematian, meskipun
masih banyak faktor yang harus diperhatikan untuk menangani masalah ini. Tiga penyebab yang menyebabkan kematian
ibu hamil adalah perdarahan, preeklamsi
eklamsi dan infeksi. Namun, ternyata masih ada faktor lain yang juga cukup penting. Misalnya, pemberdayaan
perempuan yang tak begitu baik, latar belakang
pendidikan, sosial ekonomi keluarga, lingkungan masyarakat dan politik, kebijakan juga berpengaruh. Kaum
lelaki pun dituntut harus berupaya ikut aktif
dalam segala permasalahan bidang reproduksi secara lebih bertanggung jawab. Selain masalah medis, tingginya
kematian ibu juga karena masalah ketidaksetaraan
gender, nilai budaya, perekonomian serta rendahnya perhatian laki-laki terhadap ibu hamil dan melahirkan.
Oleh karena itu, pandangan yang menganggap
kehamilan adalah peristiwa alamiah perlu diubah secara sosiokultural agar perempuan dapat perhatian
dari masyarakat. Sangat diperlukan upaya
peningkatan pelayanan perawatan ibu baik
oleh pemerintah, swasta, maupun
masyarakat terutama suami. ( BKKBN 2012 ).
Pemerintah Indonesia
mengkampanyekan program “suami siaga” pada tahun 1999-2000 dalam rangka meningkatkan
peran suami dalam program Making
Pregnancy Safe. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterlibatan dan partisipasi suami terhadap
pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru lahir
(Depkes RI, 2001). Hasil evaluasi program ini menunjukkan bahwa kampanye suami siaga memberikan dampak
perilaku yang kuat pada laki-laki dimana
terjadi peningkatan jumlah suami yang menemani istri saat pemeriksaan kehamilan dan saat persalinan (Ali, 2010).
Pendampingan suami selama proses
persalinan normal adalah suatu bentuk pemberian
dukungan selama proses persalinan untuk mengurangi perasaan negatif yang timbul pada istri, memperkuat psikis istri dan memperlancar proses persalinan. Tindakan suami sebagai pendamping
selama proses persalinan yaitu memberi
motivasi dan mengatasi masalah psikis istri. Perasaan positif dan negatif muncul dalam diri suami selama mendampingi
istri bersalin (Ardiana, 2010).
Suami siaga yaitu kesiagaan suami
dalam upaya memberikan pertolongan dalam
merencanakan dan menghadapi kehamilan, persalinan dan nifas. Kesiapan menjadi suami siaga harus dibekali dengan
pengetahuan tentang beberapa hal mengenai
upaya menyelamatkan ibu dan perencanaan persalinan. ( Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
RI ) Pada kalangan militer pelaksanaan
suami siaga sedikit terkendala dikarenakan
tugas negara yang memaksa suami tidak mendampingi istri ketika masa antenatal sampai partus, padahal
pemerintah telah mencanangkan program suami
siaga. Sedangkan pada kalangan masyarakat umum biasanya pekerjaan tidak
menuntut untuk meninggalkan istri sehingga memungkinkan dilaksanakan suami siaga.
1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan
uraian dalam latar belakang masalah di atas dapat dirumuskan pertanyaan sebagai berikut: Bagaimanakah para suami mengetahui pentingnya
perawatan antenatal untuk keselamatan
ibu dan anak.
1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum Penelitian ini dilakukan dengan
tujuan untuk mendapatkan informasi mengenai
tingkat pengetahuan suami terhadap kehamilan istri.
1.3.2 Tujuan Khusus Yang menjadi tujuan khusus dalam penelitian
ini adalah: Mengetahui tingkat pengetahuan suami di Batalyon Arhanudse-11 dan Desa Tandem Hulu 1 mengenai kesehatan kehamilanpada
istri.
1.4 Manfaat Penelitian Hasil penelitian ini diharapkan dapat
memberikan manfaat: 1.4.1 Bagi Peneliti Dengan
adanya penelitian ini penulis berharap dapat menjelaskan pengetahuan penulis
seputar perawatan kehamilan dan pentingnya partisipasi suami dalam asuhan kehamilan untuk
meningkatkan derajat kesehatan bagi ibu hamil.
1.4.2 Bagi Suami Dengan adanya penelitian ini para
suami yang mempunyai istri hamil dapat
mengetahui pentingnya berpartisipasi
dalam asuhan kehamilan untuk mendukung
kelancaran kehamilan istrinya.
1.4.3 Bagi Institusi Kesehatan Dengan adanya penelitian ini dapat memberikan
masukan dalam perawatan antenatal dalam
membantu menurunkan angka kematian ibu sesuai target pemerintah Indonesia.
1.4.4 Bagi Institusi Pendidikan Hasil penelitian
dapat digunakan sebagai bahan penelitian lebih lanjut, dan dapat menambah koleksi kepustakaan di perpustakaan Universitas Sumatera Utara.
1.4.5 Bagi Ilmu Pengetahuan Menambah khazanah ilmu pengetahuan dan data
dasar bagi ilmu pengetahuan.


Contoh Skripsi Kedokteran:Pengetahuan Suami Terhadap Kesehatan Kehamilan Istri Antara Kalangan Militer Di Batalyon Arhanudse-11 Dengan Masyarakat Umum Di Desa Tandem Hulu 1 Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deliserdang

Downloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini







Share

& Comment

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © 2015 Jual Skripsi Eceran™ is a registered trademark.

Designed by Templateism. Hosted on Blogger Platform.